siwindumedia.com Berita Kuningan dan Indonesia Terbaru Hari Ini
SiwinduMedia.com – Usai Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi – Hj Tuti Andriani SH MKn ditetapkan sebagai Bupati – Wabup Kuningan terpilih Periode 2025-2030 oleh KPU, PKB berencana akan merapat kepada Paslon terpilih Dian-Tuti untuk menyampaikan selamat secara resmi serta mendukung pemerintahan Kuningan mendatang.
“Kami keluarga besar PKB Kabupaten Kuningan menyampaikan selamat dan sukses kepada pasangan Bapak Dian dan Ibu Tuti atas telah ditetapkannya sebagai pasangan Bupati-Wabup terpilih hasil Pilkada 2024,” kata Ketua DPC PKB Kuningan H Ujang Kosasih MSi didampingi Ketua Dewan Syuro PKB KH Didin Misbahudin dan jajaran Fraksi PKB DPRD, saat menggelar konferensi pers di Sekretaris DPC PKB Kuningan, Senin siang (13/1/2025).
Atas restu Kiai yang ada di Dewan Syuro PKB, kata Ujang, PKB menyampaikan pernyataan bahwa secara historis Bupati terpilih H Dian Rachmat Yanuar dengan PKB mempunyai hubungan sangat dekat. Dian merupakan salah seorang kader NU dan saat ini sebagai Dewan Penasehat GP Ansor Kuningan yang merupakan keluarga besar NU.
Selain itu, sebut Ujang, PKB juga adalah Parpol yang secara historis jelas dilahirkan oleh NU. Artinya, PKB akan menyampaikan dukungan secara penuh kepada Dian-Tuti sebagai Bupati-Wabup Kuningan ke depan.
“Bentuk dukungan kami kepada pemerintahan yang akan datang dibawah kepemimpinan Bapak Dian dan Ibu Tuti, pastinya akan dilakukan dengan sangat kritis. Jika memang pemerintahan nanti benar-benar memperjuangkan masyarakat, kami akan berada terdepan. Tapi jika memang program kegiatan yang akan dilaksanakan pemerintahan nanti tidak sesuai dengan harapan masyarakat, pastinya kami akan mengkritisi untuk perbaikan Kabupaten Kuningan ke depan,” tegas Ujang.
Lebih lanjut Wakil Ketua DPRD Kuningan ini mengungkapkan, seperti diketahui bersama bahwa saat ini Pemda Kuningan sedang tidak baik-baik saja, karena banyak persoalan yang harus diselesaikan.
Persoalan diantaranya terkait tunda bayar APBD yang belum ada langkah ekstra untuk penyelesaian. Disamping persoalan pengangguran dan kemiskinan menjadi persoalan klasik di Kuningan.
Ada pula persoalan infrastruktur jalan yang sangat memprihatinkan, kata Ujang. Selama Bupati-Wabup Dian-Tuti berupaya untuk memperbaiki itu semua, maka PKB siap mendukungnya. Jika tidak, PKB jelas akan mengkritisi.
“Tapi kami punya keyakinan, pengalaman yang dimiliki oleh Bupati terpilih, kemudian jejaring komunikasi beliau selama ini, kami punya keyakinan beliau akan mampu membawa gerbong pemerintahan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut,” ungkap Ujang.
Kemudian, atas seizin Dewan Syuro, lanjut Ujang, PKB akan bertemu dengan Bupati terpilih Dian Rachmat Yanuar. Pihaknya akan menyampaikan program-program yang sudah dicanangkan oleh PKB pada saat pendaftaran Caleg ke KPU pads 2023 lalu. Saat itu, PKB membawa banner program kerja untuk 5 tahun ke depan.
“Karena kuasa Allah, yang mendapatkan kemenangan itu Paslon nomor 1, Pak Dian dan Bu Tuti yang akan memimpin pemerintahan di Kuningan, maka PKB yang telah mencanangkan 9 program 2024-2029, kami akan sampaikan kepada beliau, dengan harapan menjadi bagian dan atensi oleh pemerintah yang akan dipimpin Pak Dian,” ungkap Ujang.
Berikut 9 program PKB yang akan diselaraskan dengan program Pemda Kuningan ke depan di bawah kepemimpinan Dian-Tuti :
1. PKB akan tetap konsisten memperjuangkan Ponpes, insentif guru madrasah, guru ngaji dan kesejahteraan tenaga honorer.
2. PKB akan tetap istiqomah untuk peningkatkan mutu / pelayanan kesehatan, termasuk kesejahteraan honorer di ruang lingkup dinas kesehatan.
3. PKB akan berkolaborasi dengan Pemda Kuningan untuk program beasiswa, termasuk beasiswa untuk santri.
4. PKB akan bekerjasama untuk kolaborasi dengan pemerintah untuk para pedagang tradisional dan UMKM.
5. PKB mendorong pemerintah untuk memfasilitasi bagi kaum milenial dan gen z.
6. PKB akan mendorong kerjasama dengan Pemda Kuningan terkait penataan pembangunan infrastruktur berbasis SDA.
7. PKB mendorong pemerintah untuk pariwisata seni yang berkepribadian.
8. PKB akan mendorong kerjasama dengan Pemda untuk memfasilitasi kebutuhan para petani yang sampai saat ini belum tercapai.
9. Mendorong Pemda untuk menciptakan Kabupaten Kuningan ramah perempuan dan anak dan memfasilitasi penyandang disabilitas.
“Ini adalah komitmen PKB yang sudah mendapatkan dukungan para kiai dan Dewan Syuro. Kami menyadari memperjuangkan ini tidak mudah, maka harus kerjasama dengan pemerintah dan semua stakeholder,” pungkas Ujang.
