Tegas! BK DPRD Siap Tangani Dugaan Pelanggaran Etik Anggota Dewan
Ketua BK DPRD Kabupaten Kuningan H Eman Suherman, saat diwawancarai wartawan soal penanganan dugaan pelanggaran etik anggota Dewan. (Foto: Mumuh Muhyiddin/SiwinduMedia.com)

Tegas! BK DPRD Siap Tangani Dugaan Pelanggaran Etik Anggota Dewan

SiwinduMedia.com – Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Kuningan H Eman Suherman SH MH, berjanji akan bersikap tegas dalam menangani perkara dugaan pelanggaran kode etik anggota Dewan yang saat ini ramai diperbincangkan.

Penegasan Eman disampaikan di depan puluhan mahasiswa PMII yang menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Kuningan, Jumat siang (17/1/2025).

Kala itu, Eman didampingi Ketua DPRD Nuzul Rachdy beserta 2 Wakilnya, H Ujang Kosasih dan Saw Tresna Septiani, ikut berbaur bersama para mahasiswa yang menuntut agar ada tindakan tegas terhadap oknum anggota dewan bila nantinya terbukti benar-benar melanggar kode etik.

Eman mengungkapkan, beberapa hari lalu BK telah menerima laporan dari warga terkait adanya dugaan perselingkuhan yang melibatkan salah satu anggota dewan, terlebih sebelum laporan ke BK, warga tersebut telah berbicara dalam wawancara bersama salah seorang wartawan, hingga akhirnya video wawancara tersebut viral.

“Gedung DPRD ini adalah milik kita semua. Terkait masalah ini, saya sebagai BK baru menerima laporan pada hari Rabu lalu tentang tuduhan kasus yang diduga terjadi oleh anggota DPRD,” kata Eman.

Baca Juga:  BK DPRD Siap Terima Laporan Jika Ada Dugaan Pelanggaran Etik Anggota Dewan

Sebagai langkah awal, kata Eman, BK melalui pendamping akan memanggil para pihak terkait untuk dimintai keterangan. Selanjutnya, Emanpun menegaskan, BK DPRD Kabupaten Kuningan yang kini dipimpinnya tidak mau ada intervensi dari pihak manapun untuk mempengaruhi proses dugaan perkara tersebut, termasuk jika kemudian ada intervensi dari pimpinan Dewan itu sendiri.

“Kami telah menugaskan pendamping untuk memanggil pihak-pihak terkait. Kedatangan adik-adik mahasiswa ini telah memberikan penguatan kepada kami (BK, red). Insya Allah kami tidak mau diintervensi oleh siapapun, termasuk oleh pimpinan, mohon maaf,” tegas politisi Partai Gerindra itu.

Menurut Eman, BK akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai Tata Tertib (Tatib) dan tata beracara BK. Sehingga, jika memang tudingan atau dugaan adanya pelanggaran etik salah satu anggota dewan itu benar terjadi, maka kebenaran akan terungkap. Begitu pula sebaliknya.

“Kalau memang benar (dugaan perselingkuhan, red), maka akan menjadi suatu kebenaran. BK telah didorong untuk melakukan tindak lanjut masalah ini,” ujar Eman.

Eman kembali menegaskan, BK DPRD mulai melaksanakan tugas dengan melakukan pemanggilan-pemanggilan para pihak terkait. Itu semua dilakukan demi menjaga marwah / nama baik DPRD Kuningan sebagai lembaga legislatif, sehingga pada akhirnya akan ada rekomendasi seadil-adilnya dari BK.

Baca Juga:  Pernah Jadi Cawabup, Kini Elit Nurlitasari Bidik Kursi DPRD Kuningan

“Insya Allah saya akan melakukan yang terbaik, memberikan keadilan seadil-adilnya. Anggota dewan ini suri tauladan masyarakat. Tidak ada yang mengatakan ini hal biasa, ini kami juga tercoreng dengan dugaan kasus ini. Mohon doanya untuk saya bisa melaksanakan tugas dengan baik,” pungkas Eman, sebagaimana ia juga mengungkapkan hal yang sama saat diwawancarai sejumlah jurnalis di gedung DPRD.

Cek Juga

Jelang Pelantikan, Ini Pesan KDM kepada Bupati Kuningan Terpilih Dian Rachmat Yanuar

Jelang Pelantikan, Ini Pesan KDM kepada Bupati Kuningan Terpilih Dian Rachmat Yanuar

SiwinduMedia.com – Gubernur Jabar terpilih H Dedi Mulyadi SH MM memberikan motivasi penting kepada Bupati …