Viral! Video Diduga Pejabat Dinkes Kuningan Saweran Duit di Tengah APBD Sedang Sulit
Viral rekaman video pejabat Dinkes Kuningan diduga sedang saweran duit sambil berjoget dalam sebuah acara di Kuningan. (Foto: screenshoot video)

Video Viral Pejabat Dinkes Kuningan Sawer Duit Jadi Sorotan, Kadinkes: Kami Mohon Maaf

SiwinduMedia.com – Viralnya rekaman video aksi sawer-sawer duit sambil berjoget ria diduga dilakukan oleh salah seorang pejabat Dinkes Kuningan, masih menjadi sorotan. Hal ini pun menuai beragam tanggapan masyarakat dan juga netizen.

“Yang miskin itu Pemkabnya, tapi kalau pejabatnya sih…,” ujar salah satu komentar netizen di media sosial menganggapi video vueal ini.

Komentar lainnya juga cukup pedas dalam medsos. Aksi saweran duit dalam sebuah acara yang diduga dilakukan salah seorang Kabid di Dinkes Kuningan ini, dianggap sebagai bentuk ASN ini ingin mendapat nilai bagus dari Bupati Kuningan terpilih.

“Hayang kaalem jeung katempo ku Bupati anyar. Beh kasebutna royal, padahal jampungan. Norax. Tukang sayur ge bisaeun,” sindir netizen di media sosial facebook.

Tak hanya netizen, sejumlah anggota Dewan pun menyayangkan adanya aksi kurang mengenakan yang dilakukan oknum ASN ini. Sejumlah masyarakat pun tak diam, ikut memberikan komentar dan diantaranya meminta agar pihak terkait melakukan evaluasi dari viralnya video tersebut.

“Kita gak tahu apakah yang disawerkan itu uang kantor atau uang pribadi. Kalaupun uang pribadi, tetap saja kurang elok, apalagi yang bersangkutan memakai baju seragam ASN, yang harusnya mencerminkan kesederhanaan. Kan katanya APBD Kuningan sedang sekarat?. Jangan menyakiti masyarakat,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Baca Juga:  Dokter, Bidan, Perawat dan Apoteker Perwakilan Kuningan Gelar Aksi di Jakarta! Ada Apa?

Sementara itu, Kepala Dinkes Kuningan dr Hj Susi Lusiyanti MM, saat dikonfirmasi via WA, mengaku dirinya sedang cuti saat kejadian viralnya video sawer-sawer duit tersebut. Sehingga secara langsung dirinya sama sekali tidak mengetahui.

“Sebelumnya mohon maaf pas kejadian saya sedang cuti. Jadi secara langsung saya juga tidak tahu,” kata Susi.

Meski demikian, Susi memastikan pihaknya telah melakukan teguran kepada pejabat Kabid tersebut, dan yang bersangkutan juga telah meminta maaf.

“Intinya kita sudah melakukan teguran juga lewat Bu Sekdin, dan yang bersangkutan sudah minta maaf dan berjanji tidak akan mengulang kembali perbuatannya,” tutur dr Susi.

“Mohon maaf kepada masyarakat yang merasa terganggu dengan video tersebut. Tapi saya pastikan kegiatan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat tetap berjalan sebagaimana mestinya,” pungkas dr Susi.

Cek Juga

BPJS Diminta Aktifkan Lagi Layanan di RSU KMC Luragung

BPJS Diminta Aktifkan Lagi Layanan di RSU KMC Luragung

SiwinduMedia.com – Keluhan demi keluhan dari warga Kuningan timur terus bermunculan pasca diputusnya kontrak kerjasama …