Sukses Digelar! Ngopi Sambil Bahas Bisnis dan Wisata, Menghasilkan Uang Sambil Ketawa

SiwinduMedia.com – Komunitas Jalan Bareng bekerjasama dengan RANS Entertainment, sukses membgelar acara Ngopi Volume 2 bertema “Bahas Bisnis & Wisata : Menghasilkan Uang Sambil Ketawa!”.

Acara digelar di Ballroom The Jehan’s Hotel Kuningan, Sabtu (25/1/2025), dan diikuti sedikitnya 200 peserta, terdiri dari kalangan pemuda, pengusaha, pemerintahan, BUMD, pegiat Ekraf, Organisasi Kepemudaan, Perguruan Tinggi, dan peserta dari komunitas lainnya.

Ageng Sutrisno, Founder Jalan Bareng, usai acara, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan tersebut, sehingga berjalan sukses dan lancar.

“Alhamdulillah acara berlangsung lancar dan penuh antusias dari peserta. Mereka benar-benar menikmati paparan yang disampaikan Lemonz dari Rans maupun Kiki yang membahas tentang wisata,” kata Ageng saat diwawancarai sejumlah wartawan usai acara berlangsung.

“Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada para sponsor yang telah membantu jalanya acara ini. Kedepan kita akan semakin giat lagi untuk mempersembahkan acara terbaik bagi kunigan. Tentunya dengan inovasi & kolaborasi,” imbuhnya.

Sambutan kedua disampaikan Drs Toni Kusumanto AP MSi, ASDA 1 Kuningan, mewakili Pj Bupati Dr H Agus Toyyib MSi yang berhalangan hadir. Atas nama Pemda Kuningan, Toni menyampaikan terima kasih kepada penyelenggara acara karena acara tersebut dinilainya sangat bermanfaat.

Baca Juga:  J & J Asyik! Bisa Naik Pesawat Terbang Majalengka Punya Kertajati, Kuningan Punya J&J

“Kami sangat mengapresiasi acara yang digelar oleh komunitas jalan bareng ini. Sangat bermanfaat dan turut membantu pemerintah dalam pengembangan sumberdaya manusia di kuningan,” kata Toni.

Berikutnya, sambutan disampaikan Thony Indra Gunawan selaku Dewan Pembina Jalan Bareng. Thony yang merupakan tokoh pengusaha muda Kuningan ini mengatakan, dirinya sangat senang atas terselenggaranya kegiatan tersebut, karena bisa memberikan wawasan tambahan bagi masyarakat Kuningan.

“Senang rasanya bisa turut membersamai acara yang digelar oleh jalan bareng ini. Semoga bisa memberi kebermanfaatan dan kebaikan untuk Masyarakat kuningan. Terlebih kehadiran Lemonz RANS ini bisa memberikan wawasan dan pengetahuan yang luas tentang bagaimana membangun sebuah brand,” kata Thony.

Ada juga arahan disampaikan Prof Didin Nurul Rasyidin PhD selaku Ketua Dewan Penasehat Jalan Bareng. Apa yang digagas oleh jalan bareng dalam kegiatan tersebut, kata Didin, yakni enlightenment & empowerment, merupakan satu visi yang luar biasa. Dimana Kuningan saat ini memang butuh pencerahan dan pemberdayaan.

“Acara ini adalah salah satu dari perwujudan visi tadi. Dengan berkumpulnya anak-anak muda yang hebat dengan dibackup oleh jajaran advisory board yang hebat. Saya yakin Kuningan nanti bisa dipandang bukan hanya biasa saja, melainkan luar biasa,” harapnya.

Baca Juga:  Perdana Agenda Disporapar, Festival Durian di Desa Wisata Cibuntu

Sementara untuk materi pertama, disampaikan Lemonz Rans Entertainment. Mohamad Fahmi Salim alias Lemon, merupakan GM Marketing & Partnership Rans Entertainment. Ia juga seorang profesional pemasaran dan branding berpengalaman dengan pengalaman lebih dari 14 tahun di industri TV, KOL (Key Opinion Leader), dan media digital di Indonesia.

Sepanjang kariernya, Lemon berhasil mengembangkan dan menjalankan kampanye pemasaran, yang secara signifikan telah meningkatkan kesadaran merek dan meningkatkan keterlibatan pelanggan. Lemon telah memimpin berbagai tim dan bekerja sama erat dengan klien, untuk menciptakan strategi pemasaran yang selaras dengan tujuan bisnis mereka.

“Bisnis perhari ini harus turut serta mengikuti trend yang ada. Yakni melalui penetrasi digital. Mengapa demikian. Karena sekarang sudah berubah dari bisnis konservatif menjadi bisnis digital. Hal ini tentunya telah mengubah pola prilaku konsumen dan kita harus mengikuti itu,” ujar Lemon.

Di RANS, kata Lemon, semuanya membangun branding dengan melibatkan seluruh karyawan dan mengutamakan kolaborasi untuk menekan efisiensi. Misalnya berupa talent-talent yang digunakan itu semuanya merupakan karyawan RANS.

“Kemudian kita menggunakan istilah-istilah baru untuk turut membangun branding tersebut. Misal PNS, itu kita sebut Pegawai Nagita Slavina. Kalau lebaran ada THRans, Idul fitiri ada LebaRANS, Gajinya UMR, Upah Minimum Raffi Ahmad, dan lain-lain,” tutur Lemon.

Baca Juga:  Masa Jaya Linggarjati Park Kini Tinggal Cerita, Dulu Ramai Sekarang tak Berpenghuni

Pemateri kedua disampaikan Kiki, yakni bernama lengkap Dr Siti Zakiah MPar selaku Tourism Academic. Akademisi muda yang fokus di Bidang Pariwisata di usianya yang masih belia, Kiki sudah mampu meraih gelar doktor dengan predikat cum laude. Saat ini, ia menjadi dosen yang selalu memberikan wawasan terbaik bagi para pelaku usaha di sektor pariwisata. Selain aktif sebagai dosen, ia merupakan Mojang Jawa Barat yang berkecimpung di kegiatan sosial dan budaya.

“Kuningan memiliki potensi wisata yang luar biasa dan hal tersebut turut mengikuti trend wisata yang berlangsung saat ini. Riset di awal tadi rata-rata peserta di sini menyebutkan Arunika sebagai tujuan wisata. Itulah salah satu potret trend yang terjadi saat ini di kuningan,” sebut Kiki.

“Ada 3 faktor pendukung trend wisata, yakni infrastruktur, promosi digital, dan yang ketiga adalah perubahan perilaku wisatawan. Obyek wisata tadi yang paling banyak disebutkan berartu mampu memanfaatkan 3 faktor pendukung trend wisata tadi dengan baik,” imbuhnya.

Cek Juga

BPJS Diminta Aktifkan Lagi Layanan di RSU KMC Luragung

BPJS Diminta Aktifkan Lagi Layanan di RSU KMC Luragung

SiwinduMedia.com – Keluhan demi keluhan dari warga Kuningan timur terus bermunculan pasca diputusnya kontrak kerjasama …