Siwindumedia.com – Perbedaan waktu pelaksanaan Shalat Idul Fitri tidak menyurutkan warga Muhammadiyah melaksanakan lebih awal dari waktu yang ditetapkan pemerintah, Jum’at (21/4/23).
Di Kabupaten Kuningan, warga Muhammadiyah dengan riang gembira melaksanakan Shalat Idul Fitri 1444 H di 3 titik. Mulai di halaman kampus STKIP Muhammadiyah, PCM Kutaraja dan SMK Muhammadiyah Jalaksana.
Tampak para warga Muhammadiyah berbondong-bondong mendatangi tempat-tempat untuk Shalat Ied. Mereka menyambut Hari Raya dengan penuh kekeluargaan, meskipun tahun ini keputusan PP Muhammadiyah lebih awal.
Drs Ojo Utarja, Sekretaris Umum Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kuningan, kepada SiwinduMedia.com, mengatakan, pelaksanaan Shalat Idul Fitri Jumat pagi ini telah berkoordinasi dengan Pemkab dan Polres Kuningan.
“Alhmdulillah pelaksanaan shalat Idul Fitri berjalan lancar, damai dan penuh Khidmat Pak Bupati Kuningan juga menyampaikan ucapan selamat hari Idul Fitri untuk warga Muhammadiyah, khususnya di Kabupaten Kuningan,” ungkapnya.
Terkait perbedaan pelaksanaan shalat Idul Fitri, kata Ojo, Muhammadiyah telah menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 H jatuh pada hari Jumat 21 April 2023. Penetapan tersebut didasari dengan penghitungan metode Hisab Wujudul Hilal.
“Muhammadiyah dalam menentukan 1 Syawal 1444 H ini tetap menggunakan metode Hisab Wujudul Hilal, sehingga berdasarkan pada perhitungan yang cermat dengan pedoman itu, maka Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal 1444 H pada hari Jumat, 21 April 2023 ini,” jelasnya.