Siwindumedia.com – Jagat dunia maya tengah dihebohkan dengan beredarnya video oknum kepala desa (kades) di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, diduga selingkuh dan dibawa ke kantor polisi oleh warga. Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @motorninjazx pada Minggu (23/4/2023).
Hingga Jumat (28/4/2023) sore, video berdurasi 27 detik itu telah dilihat sekitar 911 ribu kali. Dalam video tersebut nampak seorang pria yang diduga oknum kepala desa di Kecamatan Cijeungjing dan seorang wanita duduk di sofa tertunduk malu.
Di dalam ruang kantor Polsek Cijeungjing, oknum kades dan perempuan itu dikelilingi sejumlah orang dan polisi. Diketahui oknum kades itu berinisial AT, sedangkan wanitanya berinisial D.
Kasi Trantib Kecamatan Cijeungjing Hari membenarkan atas kejadian tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (22/4/2023). Warga memergoki oknum kades berada di rumah D yang masih berstatus istri orang.
Namun pada saat kejadian, menurut Hari, kades AT kedapatan sedang berada di rumah D, namun tidak berbuat asusila. Warga yang mengetahuinya langsung membawa keduanya ke Polsek Cijeungjing.
“Kejadian Sabtu malam. Warga takut terjadi hal yang tidak diinginkan jadi dibawa ke Polsek Cijeungjing,” ujarnya, Senin (24/4/2023).
Kronologis Kejadian
Suasana Idul Fitri pada hari lebaran di Desa Kertaharja Sabtu (22/4/2023) malam mendadak heboh.
AT yang tidak lain adalah orang nomor satu di Desa Kertaharja tersebut digerebek warga saat bersantai di rumah perempuan di sebuah desa Kertaharja di Kecamatan Cijeungjing.
Kala itu, wanita tersebut sedang sendirian di rumah. Sedangkan suaminya sedang tidak berada di dalam rumah.
Pada mulanya warga telah curiga dengan gelagat aneh kades tersebut. Warga telah menaruh curiga kepada kades tersebut selama beberapa hari terakhir sebelum penggerebekan.
Warga yang dari awal mencurigai kehadiran Pak Kades di malam lebaran tersebut menggerebek yang bersangkutan dan membawanya ke Polsek Cijeunjing bersama ibu-ibu tuan rumah tersebut.
Tetapi kejadian serupa menurut Camat Iyus, terulang kembali pada Sabtu (22/4) malam pas hari H Lebaran.
Lambat laun, kondisi memanas. Warga mulai habis kesabarannya. Akhirnya warga mengintimidasi kades tersebut dengan dugaan perselingkuhan.
“Sudah bikin pernyataan, tapi malah dilanggar sendiri. Prihatin juga,” ujar Camat Iyus.
Kades Berinisial AT Mengundurkan Diri
Atas kejadian penggerebekan tersebut, Kepala Desa Kertaharja, Cijeungjing berinisial AT tersebut akhirnya mengundurkan diri setelah dipermalukan oleh warga.
Pengunduran dirinya sebagai kades tersebut disampaikan pada rapat musyawarah desa (musdes) luar biasa yang berlangsung di Balai Desa Kertaharja Senin (24/4/2023) siang.
Musyawarah desa luar biasa tersebut dihadiri langsung oleh Camat Cijeungjing Iyus Sunardi, Kapolsek, Danramil, Ketua MUI, BPD, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda.
Camat Cijeungjing, Iyus Sunardi menyebutkan bahwa AT sudah menyatakan secara resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kades Kertaharja.
“Surat pernyataan pengunduran diri secara resmi sudah disampaikan kemarin (Senin, 24/4) pada musdes.” ujar Iyus.
Meski sudah ada pernyataan resmi dari yang bersangkutan, namun menurut Camat Iyus Sunardi pihaknya masih menunggu laporan resmi dari Desa/BPD untuk disampaikan kepada Bupati melalui Camat.