Siwindumedia.com – Innalillaahi wa inna ilaihi rajiun. Jumlah Jamaah haji Indonesia yang meninggal dunia terus bertambah. Memasuki hari ke-19 operasional penyelenggaraan ibadah haji, tercatat 40 jamaah haji Indonesia yang meninggal. Mereka meninggal di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), baik di Madinah maupun di Makkah.
Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) per Sabtu pukul 24.00 WAS, angka kasus kematian jemaah haji ini menjadi yang tertinggi sejak lima tahun terakhir penyelenggaraan haji.
Pada 2022 lalu, jemaah wafat di Tanah Suci hingga hari ke-18 operasional haji berjumlah 10 orang. Kemudian pada 2019 berjumlah 18 orang, 2018 berjumlah 30 orang, 2017 berjumlah 28 orang, dan 2016 berjumlah 33 orang.
Pada 10 Juni 2023, ada tiga calon jemaah haji yang wafat di Makkah. Mereka merupakan calon jemaah haji reguler dari embarkasi Jakarta (JKS-40) dan Surabaya (SUB-8 dan Sub-43).
Kemenag menyatakan, mayoritas jemaah wafat karena sakit dan merupakan kelompok lanjut usia (lansia).
Sesuai ketentuan penyelenggaraan ibadah haji, para jemaah yang wafat akan dilakukan badal haji.
Menurut Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag, Saiful Mujab, jemaah regular haji Indonesia akan mendapatkan asuransi jiwa dan asuransi kecelakaan sebagai bagian dari perlindungan.
Asuransi tersebut diberikan sejak jemaah masuk asrama, waktu pemberangkatan, hingga ketika mereka masih di asrama saat pemulangan.
Sementara itu, berdasarkan data Pusat Kesehatan Haji Kementerian kesehatan (Kemenkes) RI, penyebab kematian pada jemaah haji ini terbanyak dipicu Infark Miokard Akut, yakni penyakit jantung yang disebabkan karena sumbatan pada arteri koroner sebanyak 16 kasus.
Kemudian 6 kasus akibat Syok Kardiogenik atau suatu kondisi di mana jantung tidak dapat memompa darah untuk mencukupi kebutuhan tubuh. Kondisi ini sering kali dipicu oleh serangan jantung berat. Selain itu juga ada 2 kasus Syok Septik. Sementara selebihnya tidak disebutkan penyebabnya.
Berikut daftar jemaah haji yang wafat di Tanah Suci berdasarkan data Siskohat Kemenag:
1. Suprapto Tarlim Kertowijoyo (SOC-03) Wafat 25 Mei 2023 di Madinah
2. Achmad Suhadak Riduwan (SUB-09) Wafat 27 Mei 2023 di Madinah
3. Langen Delem Dussalam (SUB-01) Wafat 27 Mei 2023 di Madinah
4. Ibnu Syahid Dasjil (SUB-02) Wafat 28 Mei 2023 di Madinah
5. Aminah Uyu Sunarta (JKS-07) Wafat 30 Mei 2023 di Madinah
6. Nia Kurniasih (JKS-02) Wafat 31 Mei 2023 di Madinah
7. Suryati Busir (SUB-02) Wafat 31 Mei 2023 di Madinah
8. Masrikan Rejo Nasikun (SOC-04) Wafat 31 Mei 2023 di Madinah
9. Tasmi Kasan Mukrim (SOC-15) Wafat 2 Juni 2023 di Madinah
10. Neneng Sumiyati Gatot Sumantajaya (JKG-07) Wafat 2 Juni 2023 di Madinah
11. Amsar Masim Lisen (JKS-18) Wafat 3 Juni 2023 di Madinah
12. Mardi Wijono Teguh Wijono (SUB-25) Wafat 4 Juni 2023 di Madinah
13. Muhammad Yusuf Dadeh (BTJ-04) Wafat 4 Juni 2023 di Madinah
14. Umi Hanik Mualam (SUB-26) Wafat 4 Juni 2023 di Madinah
15. Jajang Ijin Hada (JKS-09) Wafat 3 Juni 2023 di Madinah
16. Samsul Adib Mohammad Djafar (SUB-06) Wafat 5 Juni 2023 di Makkah
17. Kotiin Suwondo Tamsir (SOC-01) Wafat 4 Juni 2023 di Madinah
18. Winaryo Sukaryo Sukadir (SOC-32) Wafat 4 Juni 2023 di Madinah
19. Mustafa Husin Syatri (PLM-07) Wafat 5 Juni 2023 di Madinah
20. Dimyati Mardin Khusnan (SUB-24) Wafat 5 Juni 2023 di Madinah
21. Laupe Baco Cido (UPG-04) Wafat 5 Juni 2023 di Madinah
22. Suyitno Wongso Niti (JKS-03) Wafat 6 Juni 2023 di Makkah
23. Sunipah Djasri (SOC-04) Wafat 7 Juni 2023 di Makkah
24. Iman Sukiman Tamim (JKS-29) Wafat 7 Juni 2023 di Madinah
25. Suhaimi Aris Kliwon (KNO-06) Wafat 7 Juni 2023 di Makkah
26. Marzuki Husen Hanafiah (BTJ-06) Wafat 7 Juni 2023 di Makkah
27. Icah Sukanta Najih (JKS-03) Wafat 8 Juni 2023 di Makkah
28. Machmud Mokhtar Mukhsun (SOC-37) Wafat 8 Juni 2023 di Madinah
29. Ilham Masjinda Surya (JKS-26) Wafat 8 Juni 2023 di Madinah
30. Sri Sungatmiyati Barnawi (SOC-09) Wafat 8 Juni 2023 di Madinah
31. Sardini Sastro Tardji (SUB-14) Wafat 9 Juni 2023 di Makkah
32. Sukarno Dureni Mokhip (SOC-17) Wafat 9 Juni 2023 di Makkah
33. Tri Rahayu (SUB-37) Wafat 9 Juni 2023 di Makkah
34. Muzerah Asnawi Muala (KNO-08) Wafat 9 Juni 2023 di Makkah
35. Razali Ibrahim (BTJ-08) Wafat 9 Juni 2023 di Makkah
36. Zainuddin Barang Cacang (JKG-02) Wafat 9 Juni 2023 di Makkah
37. Jemaah Haji Khusus (PT. Namira Amalia Utama) Wafat 9 Juni 2023 di Madinah
38. Acu Sanan Inun (JKS-40) Wafat 10 Juni 2023 di Makkah
39. Bhunidhi Sahumi Samit (SUB-08) Wafat 10 Juni 2023 di Makkah
40. Asnawi Said Mihi(SUB-43) Wafat 10 Juni 2023 di Makkah
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kemenag RI Akhmad Fauzin menyatakan, suhu di Madinah saat ini berkisar 29-42 derajat celcius, sedang di Makkah mencapai 32-42 derajat celcius.
“Mengingat suhu di Makkah lebih panas, kita imbau kepada jamaah, khususnya jamaah lanjut yusia (lansia) untuk senantiasa menjaga kesehatan, meminimalisir aktivitas yang menguras tenaga, seperti umrah sunnah berkali-kali,” katanya, saat konferensi pers, Kamis (8/6/2023).
Pihaknya juga meminta agar para jamaah selalu memakai alas kali di luar masjid dan hotel, serta menggunakan alat pelindung diri seperti payung, topi lebar dan sejenisnya, agar tidak terpapar matahari secara langsung, terutama saat di terminal bus.
“Jika kehilangan alas kaki, segera temui petugas dan jangan sungkan meminta bantuannya. Jangan memaksakan diri pulang ke hotel tanpa sandal di siang hari,” katanya.