Libatkan Dua Motor, Kecelakaan di Kadugede Tewaskan Seorang Pelajar

Dian Adianto 16 Juni 2023 Headline, Insiden 45 Views

Siwindumeda.com – Telah terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya Kadugede yang mengakibatkan tewasnya seorang pelajar, pada Rabu (14/6/2023) malam sekitar pukul 19.45 WIB.

Korban meninggal dunia adalah Alamsyah (14) warga Desa Babatan, Kecamatan Kadugede. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun oleh siwindumedia.com, kecelakaan tersebut melibatkan dua motor.

Hal itu, dikonfirmasi langsung oleh Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Vino Lestari melalui Kanit Gakkum Polres Kuningan Ipda Sri Martini.

Kanit Gakkum Polres Kuningan Ipda Sri Martini menuturkan kecelakaan terjadi saat korban tengah mengendarai sepeda motor Honda Beat bernopol E-3279-YAZ bersama temannya Miftah Hibatullah (12) dari arah Kadugede menuju arah Windujanten.

Saat itu korban membawa motornya dengan kecepatan tinggi dan hilang kendali sehinga menabrak bagian belakang motor didepannya.

“Diduga korban melaju dengan kecepatan tinggi. Saat tiba di lokasi kejadian, korban menabrak bagian belakang motor yang berada searah di depannya. Hal tersebut membuat korban hilang kendali,” Sri Martini menjelaskan.

Sedangkan motor yang ditabrak oleh korban adalah milik Rino Maryono (28) berjenis Honda Supra Fit bernopol E-3095-YN, yang merupakan warga Desa Nusaherang, Kecamatan Nusaherang. Saat kejadian Rino Maryono sedang membawa dua penumpang.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Cihideunggirang, Tabrakan Antara Motor Vario dengan Vespa Akibatkan 1 Orang Meninggal Dunia

Akibat mengalami benturan yang keras korban dinyatakan meninggal dunia karena mengalami patah tulang dibagian leher dan tangan kanan, luka lecet di tangan kiri,serta luka lecet di kedua kaki.

Sedangkan Miftah Hibatullah (12), rekan korban mengalami luka robek di kening, robek di dagu dan di bibir, luka lecet di kaki kanan. Keduanya sempat dibawa ke RSUD 45 Kuningan.

“Untuk pengendara motor Honda Supra fit hanya mengalami luka ringan begitu juga dengan dua orang penumpang yang diboncengnya,” terangnya.

Kanit Gakkum Polres Kuningan Ipda Sri Martini mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian.