Siwindumedia.com – Ribuan Massa aliansi serikat buruh melakukan aksi demo tuntut Pembatalan dan Pencabutan Omnibus Law Undang-undang Nomor 6 tahun 2023 tentang Cipta Kerja, karena telah terbukti berdampak buruk bagi rakyat.
Rabu (9/8/2023), pukul 14.19 WIB, massa aksi melakukan long march menuju Sarinah Thamrin. Satu mobil komando berada di tengah-tengah massa aksi.
Mereka kompak memakai seragam buruh berwarna biru dan oranye. Massa aksi juga membawa sejumlah atribut seperti bendera hingga spanduk.
Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan ada beberapa tuntutan dalam aksi unjuk rasa hari ini. Mulai mencabut omnibus law UU Cipta Keja hingga revisi parliamentary threshold.
“Satu, cabut omnibus law UU Cipta Kerja. Dua, naikkan upah 2024 sebesar 15 persen. Tiga, cabut presidential threshold 20 persen menjadi 0 persen. Empat, revisi parliamentary threshold 4 persen yang dimaknai juga 4 persen dari total kursi DPR RI. Lima, cabut UU Kesehatan. Enam, wujudkan jaminan sosial JS3H, reforma agraria, kedaulatan pangan, dan RUU PPRT,” kata Said Iqbal.
“Harapan kita kawan-kawan Bareskrim tidak hanya konsentrasi terkait di hilir melakukan penindakan TPPO tapi juga konsentrasi di hulu, bagaimana caranya melakukan pencegahan terkait dengan praktik-praktik pungli yang dengan sendirinya membebankan PMI dan gaji-gaji PMI akan dipotong. Maka dari itu, sangat menyengsarakan bagi PMI,” kata dia.
Sementara itu tepat sehari sebelum aksi demonstrasi dilakukan, Koordinator Presidium Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) sekaligus Ketua Umum DPP Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Jumhur Hidayat memastikan bahwa aksi demo buruh yang digagas kelompoknya ini tidak ada kaitan dengan seruan pengamat politik Rocky Gerung.
Seperti diketahui, Rocky sempat hadir dalam acara konsolidasi Akbar Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) pada 29 Juli 2023 di Islamic Center, Kota Bekasi.
Sebagai pembicara Rocky berorasi menyikapi berbagai isu dan kritik terhadap pemerintah. Sampai akhirnya menyinggung soal rencana aksi people power pada 10 Agustus 2023.
“Iya sudah direncanakan. Tidak ada hubungan sama Rocky. Rocky itu memberikan semangat justifikasi, enggak ada hubungan,” kata Jumhur saat dihubungi, Rabu (9/8/2023).