Siwindumedia.com – Pekan Qris Nasional (PQN) adalah salah satu event Bank Indonesia (BI) Cirebon yang didukung Pemerintah Daerah (Pemda) Cirebon bersama dengan stakeholder lainnya termasuk Kabupaten Kuningan. Event ini berlangsung di Grage City Mall (GCM) pada Minggu, (20/8/23).
Kepala Bank Indonesia Cirebon Hestu Wibowo, hadir dalam acara tersebut. Nampak hadir juga Perwakilan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan, Dr. Wahyu Hidayah, M.Si. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.
“Event ini bagian upaya Bank Indonesia dalam menggencarkan penggunaan Qris sebagai alat pembayaran media yang sah dalam sektor ekonomi. Qris juga bertujuan dalam mewujudkan ekosistem keuangan digital,” paparnya.
“Selain untuk dapat meningkatkan akselerasi keuangan masyarakat di wilayah Cirebon termasuk Kuningan, serta dalam mengakselerasi program nasional 45 juta pengguna Qris baru dan 1 M transaksi Qris,” sambung Hestu Wibowo dalam sambutannya.
Lebih lanjut Hestu Wibowo mengungkapkan, untuk menjaga daya beli masyarakat, Bank Indonesia juga akan terus berkontribusi dengan pengendalian inflasi daerah dan stakeholder lainnya melalu kolaborasi yang aktif. Karena itu, lanjut Hestu Wibowo, Bank Indonesia mengadakan gerakan nasional pengendalian inflasi pangan sebagai salah satu program unggulan dalam pegendalian inflasi.
“Platform Qris sebagai timechanger dalam pendukung ekonomi pembangunan Indonesia utamanya ketika Covid 19 melanda, Qris menjadi salah satu sarana transaksi tanpa tatap muka di berbagai aspek ekonomi dan perdagangan. Secara umum Qris merupakan salah satu inovasi yang telah dikeluarkan Bank Indonesia dalam penyelenggaraan penerima pembayaraan dari manapun secara cepat, mudah, murah, aman dan handal,” paparnya.
Sementara itu, Dr. Wahyu Hidayah juga menekankan bahwa partisipasi aktif dalam Pekan QRIS Nasional merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap upaya Pemerintah Daerah dan Bank Indonesia dalam mendorong ekonomi digital termasuk di wilayah Kuningan.
Dengan kerjasama lintas sektor, termasuk perbankan dan teknologi informasi, diharapkan ekosistem keuangan digital semakin berkembang dan memberikan dampak positif pada masyarakat.
Dalam momen ini, Dr. Wahyu Hidayah, M.Si, mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung inovasi keuangan digital, seperti QRIS. Ini akan membantu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan memperluas akses transaksi keuangan untuk semua kalangan.
Sebagaimana disampaikan Kepala Bank Indonesia Cirebon Hestu Wibowo, Dr. Wahyu Hidayah, M.Si menerangkan bahwa QRIS adalah standar kode QR yang dikembangkan oleh Bank Indonesia (BI) dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia. Tujuan utamanya adalah mempermudah proses transaksi dengan kode QR, menghasilkan transaksi lebih cepat dan aman.
“Keunggulan QRIS tercermin dalam manfaatnya bagi pengguna. Pembayaran non-tunai melalui QRIS juga menghilangkan kerepotan membawa uang tunai dan memastikan transaksi aman dengan pengawasan Bank Indonesia,” pungkasnya.