SiwinduMedia.com – Berawal seringnya melihat, di jalan-jalan, di gang-gang banyak tongkrongan yang diisi oleh anak muda yang sedang main game. Penasaran, ketika saya lihat mereka ini sedang main game esports atau mobile legends.
“Dan ternyata ini bukan game biasa, bukan game main-main, mereka ini sedang berkompetisi dan melakukan strategi dan lain sebagainya dan ini menjadi perhatian kita,” kata Nuzul Rachdy, SE yang juga Calon Anggota DPRD Kabupaten Kuningan dari Dapil 2 ini.
Atas dasar perhatian dan kepedulian itu, Baraya Nuzul Rachdy (BNR) yang sekaligus tergabung dengan Relawan Ganjar, Jum’at (8/9/2023) mengadakan kompetisi mobile legends antar Desa se-Dapil 2.
Dipusatkan di Lapangan Voli Samudra
Desa Jalaksana, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, kompetisi ini akan digelar selama 3 hari, mulai tanggal 8 hingga 10 September 2023.
Peserta yang daftar tidak dipungut biaya, dan pemenang kompetisi ini berhak atas hadiah uang tunai senilai jutaan rupiah dan juga trophy. 45 tim yang sudah terdaftar merupakan perwakilan dari tiap Desa dari 8 Kecamatan yang ada di Dapil 2.
“Aturan dalam kompetisi ini adalah masing-masing tim terdiri dari 5 orang pemain, dan 1 orang cadangan dengan 1 orang wasit yang mengawasi,” jelas Ketua Pelaksana, Sandi Rizkika Rachdiansyah yang juga putra Ketua DPRD Nuzul Rachdy.
Su
Mobile legend menjadi salah satu kompetisi kekinian yang sedang digemari oleh maniak game on line, terutama dari kalangan milenial atau gen z.
Tujuan digelarnya kompetisi esports ini merupakan bentuk kepedulian dan strategi relawan Ganjar Pranowo untuk memperkenalkan politik kepada kalangan milenial.
“Di Pemilu 2024 hampir 53% pemilih adalah dari kaum milenial. Maka dengan media kompetisi mobile legends ini, kami ingin mengajak kaum milenial ini untuk tahu tentang politik,” ucap Nuzul.
Lebih lanjut Nuzul menjelaskan, untuk mendekati kaum milenial itu, kita harus punya strategi. Dan strategi untuk mengarahkan kaum milenial saat ini ialah, melalui hobinya mereka masing-masing.
Contohnya seperti yang kita lakukan sekarang, kita gelar kompetisi mobile legends. Karena hobinya sekarang ini bermain game.
“Ternyata Pak Ganjar juga mempunyai kepedulian dan perhatian terhadap generasi z ini, Pak Ganjar di semua daerah mengadakan event seperti ini,” ujarnya.
Saya kira, satu-satunya Capres dan satu-satunya partai yang mempunyai kepedulian untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan anak muda, Sambung Nuzul baru kami dari PDI-P yang melakukannya.
Khususnya saya sekarang ini mencalonkan diri dari PDI-P, untuk DPRD Kabupaten Kuningan. Concern untuk menggelar acara ini, sekarang lingkup nya baru Dapil 2 saja. InsyaAllah ke depan bisa menggelar lebih besar menjadi kompetisi se-Kabupaten Kuningan.
Dipilihnya mobile legends bukan hanya sekadar untuk hiburan semata. Kami menfasilitasi agar permainan ini tidak hanya dipandang sebagai sisi negatif.
“Bermain mobile legends ini, para pemainnya mempunyai misi yang harus diselesaikan. Dalam proses ini ada point yang harus dibangun yaitu sportivitas, kreativitas, dan strategi untuk menyelesaikan misi tersebut,” ungkap Nuzul.
Dari pantauan SiwinduMedia.com, tampak hadir juga Narendra Kartiyasa Kiemas, yang merupakan keponakan dari almarhum Taufiq Kiemas. Narendra ini juga sebagai calon anggota DPR RI, daerah pemilihan Jabar X yakni Kuningan, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran.
Dalam wawancara singkat, Narendra menyampaikan bahwa sasaran-sasaran kegiatan untuk kalangan milenial harus menjadi agenda.
Termasuk kegiatan kompetisi mobile legends yang sekarang di adakan.
Ditanya gambaran Capres Ganjar Pranowo di mata kalangan milenial, Ia menjelaskan bahwa
sosok Pak Ganjar bisa diterima oleh kalangan milenial.
“Kita lihat eport nya untuk teman-teman milenial sangat luar biasa, sangat mendukung semua aktivitas positif yang dilakukan oleh para milenial dan dia sangat concern akan itu,” pungkasnya.