siwindumedia.com Berita Kuningan dan Indonesia Terbaru Hari Ini
SiwinduMedia.com – Bertempat di Ipukan Highland Resto, Jalan Palutungan Desa Cisantana Kecamatan Cigugur, Sabtu (11/3/2023), digelar acara Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Kuningan.
Acara yang dibuka Bupati H Acep Purnama tersebut, juga sekaligus dalam rangka pelantikan pengurus Lembaga-Lembaga PCNU Kabupaten Kuningan.
Hadir dalam kesempatan tersebut, pengurus PWNU Jawa Barat KH Asep Saefudin Abdillah, Wakil Ketua DPRD Kuningan H Ujang Kosasih, Ketua MUI Kuningan KH Dodo Syarif Hidayatullah, Mustasyar PCNU Kuningan KH Mansur Yunus, Rais Syuriah KH Ubaidillah serta jajaran pengurus PCNU.
Tampak pula hadir para pimpinan Parpol yang sengaja diundang panitia. Diantaranya Ketua DPD Partai Golkar H Asep Setia Mulyana, Ketua DPC Partai Demokrat H Lili Suherli, Sekretaris DPD Partai Nasdem Rudi Oang Ramdani, Ketua Baznas KH R Yayan Sofyan, juga Ketua GOW sekaligus Owner Ipukan Highland Resto Hj Rini Sujianti, serta sejumlah undangan lainnya.
Mukercab NU Kuningan ini bertema “Ngaronjatkeun Ajen Inajen Jam’iyah NU Dina Enggoning Ngahontal Kajayaan Bangsa”. Peserta Musyawarah berjumlah 175 orang, terdiri dari Ketua, Sekretaris dan Bendahara MWC NU se-Kabupaten Kuningan dan juga para Ketua Badan Otonom (Banom) NU.
Ketua PCNU Kuningan KH Aminudin, sebelum menyampaikan sambutan, mengabsen para peserta Musyawarah. Ia memberikan peringatan kepada Ketua MWC NU yang tidak hadir tanpa alasan, akan dilaporkan ke PWNU Jabar.
Kiyai Aminudin atau yang biasa disapa Abah Aam ini, bahkan sempat menyentil Ketua GP Ansor A Rasdi (Atas) yang dalam pembukaan belum hadir di lokasi. Abah Aam mengingatkan agar seharusnya yang hadir adalah Ketua langsung, bukan diwakili.
Selanjutnya, Abah Aam berharap acara musyawarah tersebut dapat meningkatkan kualitas organisasi NU melalui program kerja. Sebagaimana hasil Mukerwil PWNU Jawa Barat, NU memiliki misi menjadi Jam’iyyah Diniyah Islamiyah Ijtima’iyah yang memperjuangkan tegaknya ajaran Islam Ahlus Sunnah Wal Jama’ah, mewujudkan kemaslahatan masyarakat, kemajuan bangsa, kesejahteraan, keadilan dan kemandirian.
Adapun visi yang diemban NU, yakni mengembangkan gerakan penanaman dan pembumian Islam Ahlus Sunnah Wal
Jamaah untuk mewujudkan umat yang memiliki karakter Tawassuth (moderat),
Tawazun (seimbang), dan I’tidal (bersikap adil), serta Tasamuh (Toleran).
Kemudian mengembangkan beragam khidmah (pelayanan) bagi jamaah Nahdlatul Ulama, guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama dan kesejahteraannya,
serta untuk kemandirian jam’iyyah Nahdlatul Ulama.
Kemudian, tujuan Mukercab tersebut, kata Abah Aam, untuk membentuk karakter jama’ah Nahdlatul Ulama yang mencerminkan nilai-nilai Tawassuth (moderat), Tawazun (seimbang), dan I’tidal (bersikap adil), dan Tasamuh (Toleran) dalam cara berpikir, bersikap dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari dalam urusan keagamaan maupun duniawi.
“Jam’iyyah maupun jamaah Nahdlatul Ulama, harus memiliki kemandirian di bidang ekonomi, sosial dan politik. Bisa juga menguatkan peran, fungsi manajemen kelembagaan, sistem informasi manajemen di semua tingkatan.
Kita juga harus bisa memiliki fasilitas dan model peningkatan di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi dan sistem kaderisasi,” ujar Abah Aam.
“Kader NU harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan, khususnya di Kabupaten Kuningan,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati H Acep Purnama, mengucapkan selamat atas terlaksananya Mukercab kepada seluruh pengurus PC Nahdlatul Ulama Kabupaten Kuningan, sebagai tindak lanjut setelah dikukuhkanya kepengurusan PCNU Kuningan yang baru.
“Setiap organisasi khususnya organisasi sebesar NU, saya harapkan untuk menyusun berbagai program kerja yang luas dan dapat dijangkau oleh seluruh masyarakat. Yang terpenting bermanfaat dalam peningkatan kualitas kehidupan masyarakat baik sosial maupun keagamaan,” harap Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati Acep juga berpesan kepada pengurus lembaga-lembaga NU yang baru saja dilantik, untuk bangkit bersama dan menjadi kepanjangan tangan melalui program-program kerja NU, seperti program sosial, keagamaan, ekonomi serta bidang-bidang lainnya.
“Saya berharap kepada seluruh pengurus NU untuk selalu bergerak aktif dan meningkatkan realisasi program kerja, karena masyarakat menunggu program kerja yang telah dibuat melalui kader-kader di semua lapisan,” pesannya.
