SiwinduMedia.com – Ketua DPRD Kuningan Nuzul Rachdy SE, kembali terpilih oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI untuk mengikuti pendidikan kepemimpinan daerah tahun 2023.
Nuzul terpanggil dan masuk dalam deretan peserta pendidikan Lemhannas bersama 16 Kepala Daerah pilihan di Indonesia, terdiri dari 15 Bupati dan Walikota, serta 1 Gubernur.
Nuzul akan mengikuti pendidikan berupa Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah (KPPD) TA 2023 selama 21 hari. 2 hari pendidikan dilaksanakan di Jakarta (27-28/10/2023) dan 19 hari akan dilaksanakan di Singapura (29 Oktober – 17 November 2023).
Adapun 17 peserta pendidikan KPPD Lemhannas RI 2023 yang tertuang dalam SK Gubernur Lemhannas RI Andi Widjojanto Nomor 216/2023 tertanggal 10 Oktober 2023, terdiri dari Gubernur Jambi Dr H Al-Haris SSos MH, Bupati Bandung Jabar Dadang Supriatna SIP MSi, Bupati Gresik Jatim H Fandi Akhmad Yani SE, Walikota Tangerang Banten H Arief R Wismansyah, Walikota Bandar Lampung Hj Eva Dwiana SE, dan Walikota Bukittinggi Sumbar H Eman Safar SH.
Kemudian, Bupati Poso Sulteng Dr Verna GM Inkiriwang, Bupati Morowali Utara Sulteng Dr dr Delis Julkarson Hehi MARS, Walikota Gorontalo H Manten A Taha SE MecDev, Walikota Samarinda Kaltim Dr H Andi Harun ST MH MSi, dan Walikota Banjarmasin Kalsel H Ibnu Sina SPi MSi.
Selanjutnya, Bupati Sugi Sulteng Mohamad Irwan SSos MSi, Walikota Bogor Jabar Dr H Bima Arya Sugiarto, Bupati Gowa Sulsel Dr Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo SH MH, Bupati Gorontalo Prof Dr Ir H Nelson Pomalingo MPd, Bupati Nunukan Kaltara Hj Asmin Laura Hafid SE MM PhD, dan Ketua DPRD Kuningan Jabar Nuzul Rachdy SE.
“Mohon do’anya untuk kembali mengikuti pemantapan Lemhannas di Jakarta dan Singapura,” kata Nuzul, di gedung DPRD Kuningan, Rabu (25/10/2023).
Kepada SiwinduMedia.com, Nuzul menegaskan pendidikan pembekalan pimpinan daerah oleh Lemhannas RI tersebut, sama sekali tidak ada kaitannya dengan isu dirinya akan mencalonkan Bupati Kuningan dari PDIP pada Pilkada serentak September 2024 mendatang.
“Sama sekali tidak ada kaitannya (dengan Calon Bupati Kuningan, red). Hanya untuk menambah pengalaman, wawasan dan ilmu saja,” tegasnya.