Sekda Dian Buka Bersama PCNU, Abah Aam Berbisik Calon Bupati?

SiwinduMedia.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi, memenuhi undangan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Kuningan untuk bersilaturahmi dan berbuka puasa bersama. Acara digelar di Sekretariat PC NU Kuningan, Jalan Ir H Juanda, samping Lapang Randu, Kelurahan Cijoho, Selasa (2/4/2024).

Acara di Bulan Ramadhan yang penuh berkah ini dihadiri Ketua dan Jajaran Pengurus PC NU, dan MWC NU se-Kabupaten Kuningan. Hadir Banom NU, meliputi Muslimat NU, Fatayat BU, PSNU Pagar Nusa, GP Ansor, Jatman, Sarbumusi, JQH NU, Pergunu, IPNU dan PMII. Selain itu Banser, dan lainnya. Dian dalam kesempatan itu diundang tidak hanya sebagai Sekda, namun juga karena Dian tercatat sebagai Mustasyar NU Kabupaten Kuningan.

Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Kuningan, Dr KH Aam Aminudin SHI MA atau yang lebih akrab disapa Abah Aam, menuturkan  bahwa acara tersebut bukanlah sekadar ritual rutin, melainkan sebuah wadah untuk mempererat tali persaudaraan, memperkuat ukhuwah Islamiyah, dan memperkokoh semangat kebersamaan.

“Pak Sekda merupakan sosok birokrat yang senantiasa berkhidmat di NU dengan memberikan dukungan untuk perjuangan NU. Hal ini menjadi teladan kader yang lainnya,” kata Aam mengawali sambutannya.

Apalagi, kata Abah Aam, Dian merupakan sosok yang mengenal Nahdlatul Ulama  sejak dari kecil, karena didikan dari orang tuanya Drs H Sukardi yang merupakan tokoh NU sekaligus pendiri serta mantan Ketua DPC PKB Kabupaten Kuningan.

“Ayah Pak Dian ini sering menceritakan tentang perjuangannya dulu ketika berorganisasi di NU, begitu pun ibunya. Kemudian dari situlah akhirnya Pak Dian tertarik untuk mengikuti jejak kedua orang tuanya berorganisasi di NU, bahkan sekarang menjadi pengurus PW NU Jabar,” sebut Aam.

Ada sisi menarik saat pertemuan silaturahmi itu. Terlihat Dian dan Abah Aam sangat akrab, bahkan beberapa kali Abah Aam berbisik kepada Dian, seolah meminta sesuatu untuk keberlangsungan Kabupaten Kuningan ke depan. Bahkan muncul dugaan bisikan Ketua NU itu meminta agar Dian maju sebagai Calon Bupati Kuningan pada Pilkada 2024 ini sebagai representrasi dari kader NU.

Sementara itu, Sekda  Kabupaten Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi menyampaikan rasa bangga atas undangan tersebut. Karena bukan hanya sekadar buka puasa bersama, melainkan kesempatan berharga untuk bertemu dengan para ulama dan Kyai yang memiliki pengalaman dan kearifan ilmu agama yang patut dihargai.

“Dalam perjalanannya, NU mampu untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan tuntutan zaman dan dapat memperkuat nilai-nilai keagamaan yang inklusif, serta memberi kontribusi positif dalam menjaga stabilitas sosial dan membina umat,” ungkap Dian.

Tanpa mengurangi rasa hormat, Sekda Dian menuturkan untuk semangat  berkhidmat kepada NU harus dilandasi kecintaan, kebanggaan, dan keyakinan. Tanpa semua itu, sulit untuk sungguh-sungguh, karena yang ada berpikir setengah-setengah dengan memanfaatkan sesuatu dalam jangka pendek. Lain lagi dengan kecintaan, kebanggaaan dan keyakinan bagaimanapun, pasti akan berkhidmat dalam situasi dan kondisi apapun.

Untuk diketahui, sosok Sekda Dian tak asing lagi di Nahdlatul Ulama Kabupaten Kuningan. Dia pernah menjadi Ketua GP Ansor Kabupaten Kuningan Periode 1999-2001, Ketua Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) dan Dewan Penasehat  Ansor-Banser. Bahkan saat ini menjadi dewan pembina juga di PSNU Pagar Nusa PC Kabupaten Kuningan.

Saat ini nama Dian mulai membumi di tengah masyarakat. Mengingat namanya sering disebut-sebut layak menjadi Calon Bupati Kuningan Periode 2024-2029. Bahkan ada yang menyebut Dian layak berduet dengan H Acep Purnama, dengan koalisi PDI Perjuangan dan PKB. Acep sebagai Bakal Calon Bupati dari PDI Perjuangan, Dian sebagai Vakal Calon Wakil Bupati dari PKB.