siwindumedia.com Berita Kuningan dan Indonesia Terbaru Hari Ini
SiwinduMedia.com – Penasaran dengan keluhan para Pedagang Kaki Lima (PKL) Puspa Siliwangi, Ketua DPRD Nuzul Rachdy SE langsung melakukan Sidak (Inspeksi Mendadak) ke lokasi, Selasa (11/6/2024).
Bersama Wakil Ketua DPRD Hj Kokom Komariyah dan Ketua Komisi I Deki Zainal Muttaqin, Nuzul bergerak menuju jalan Siliwangi Kuningan usai menerima keluhan ratusan PKL di gedung Dewan.
Kedatangan Nuzul bersama rombongan, langsung disambut riang gembira oleh para pedagang yang sebagian diantaranya ikut hadir di DPRD. Bahkan tak sedikit dari para pedagang meneriaki Nuzul Calon Bupati Kuningan.
“Pak Ketua Dewan baik sekali, datang ke sini untuk membela masyarakat kecil, menerima aduan kami sebagai pedagang di sini,” tutur salah seorang pedagang yang mengaku asal Kelurahan Winduhaji.
Sejumlah pedagang lainnya yang didominasi para Ibu, juga menghampiri Nuzul yang sedang berbincang dengan pedagang lainnya. Berbagai keluhan sepinya pembeli kembali disampaikan para pedagang ke Nuzul Rachdy.
Nuzul pun berupaya menenangkan para PKL tersebut. Ia berjanji akan segera menyampaikan keluhan-keluhan masyarakat kecil tersebut kepada pemangku kebijakan Kabupaten Kuningan, yang tak lain Pj Bupati Dr Drs H Raden Iip Hidajat MPd.
“Iya Bu, nanti saya akan sampaikan semuanya kepada Pak Pj Bupati. Saya ke sini ingin tahu kondisi sebenarnya seperti apa,” kata Nuzul.
Nuzul bersama rombongan yang diantaranya ada pengacara Dadan Somantri Indra Santana SH dan tim yang selama ini mengawal keluhan PKL Siliwangi, kemudian berjalan melihat satu persatu lapak PKL yang berada di Puspa Siliwangi. Zul, sapaan akrabnya, tampak terkaget-kaget saat mendapati banyak lapak PKL yang diisi lebih dari satu dorongan atau gerobak.
“Waduh, ini sempit banget ya. Satu lokasi ada yang 2 dorongan. Bagaimana duduknya? Nanti pembeli juga duduknya gimana? Berarti benar yang dikeluhkan para pedagang tadi di kantor ya,” sebut Nuzul terheran-heran.
Usai melihat-lihat kondisi di Puspa, Nuzul bersama rombongan kemudian berjalan menuju pertokoan jalan Siliwangi. Beberapa toko ia datangi, termasuk toko mas yang ia pertanyakan kondisi pasca relokasi PKL kepada pemilik toko.
Salah satu pemilik toko mas, mengaku tidak terganggu dengan para PKL yang sejak dari dulu berdagang di depan pertokoan. Bahkan pihaknya merasa terbantu karena banyak pembeli berdatangan untuk berbelanja mas.
“Kalau dulu sebelum (PKL) dipindahkan, disini rame banget Pak. Sekarang hampir 70, 80 % omset kami turun. Sekarang tidak bisa parkir di depan,” keluh pemilik toko mas tersebut yang enggan disebutkan namanya.
Usai mendengar keluhan itu, Zul kemudian bergerak menyusuri pertokoan Siliwangi, dan mendatangi beberapa toko lainnya. Diantaranya toko sepatu dan toko kelontongan. Keluhan yang sama pun diterima Nuzul dan berjanji akan diteruskan ke Pj Bupati.
Sidak Nuzul Rachdy dan rombongan kemudian menuju pertokoan di kawasan Taman Kota (Tamkot). Kemudian kembali ke Puspa Siliwangi untuk membeli berbagai makanan.
“Kita makan di Puspa saja ya. Kan ada Hucap, gado-gado, bakso dan lain-lain. Insya Allah kita segera kita sampaikan semuanya ke Pak Pj Bupati, supaya permasalahan ini segera ada solusi. Ya kalau memungkinkan kembalikan lagi ke semula. Kasian mereka (para PKL, red),” ungkap Zul.
